Zero Waste Challenge Anak Muda Semakin Seru

KBRN, Bukittinggi: Anak muda sekarang makin kreatif dalam gaya hidup ramah lingkungan, salah satunya lewat Zero Waste Challenge. Konsep ini menantang kita untuk mengurangi sampah, mulai dari plastik, kertas, hingga sisa makanan. Tren ini nggak cuma bikin bumi lebih bersih, tapi juga bikin kegiatan sehari-hari lebih seru dan kreatif, bahkan banyak komunitas anak muda bikin kompetisi untuk berbagi tips dan inspirasi.

Menurut Global E-waste Monitor, produksi sampah global meningkat 21% dalam lima tahun terakhir, dan anak muda punya peran besar untuk menurunkannya. Dengan praktik zero waste, kita bisa mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, memanfaatkan barang bekas, dan mendukung ekonomi sirkular. Ini bukan cuma soal peduli lingkungan, tapi juga kontribusi nyata buat generasi mendatang.

Praktik zero waste bisa sederhana tapi berdampak besar. Misalnya, bawa tas belanja kain, botol minum reusable, atau bikin kompos dari sisa makanan di rumah. Beberapa startup bahkan hadir untuk mempermudah anak muda ikut gerakan ini, seperti layanan refill produk rumah tangga atau marketplace barang bekas berkualitas, bikin tren ini makin seru dan mudah diikuti.

Aktivitas zero waste juga jadi konten kreatif di media sosial. Anak muda berbagi DIY, tips hemat energi, atau dekorasi rumah dari barang bekas. Tren ini nggak cuma bikin gaya hidup lebih sustainable, tapi juga meningkatkan kesadaran komunitas tentang pentingnya menjaga lingkungan secara kreatif.

Intinya, Zero Waste Challenge bukan cuma tantangan seru, tapi juga cara anak muda bikin hidup lebih ramah lingkungan dan kreatif. Setiap langkah kecil, dari bawa botol sendiri sampai daur ulang, punya dampak besar buat bumi dan generasi mendatang. Dengan konsistensi, gaya hidup zero waste bisa jadi bagian dari kebiasaan sehari-hari yang menyenangkan dan berdampak positif. (AMP/RRIBKT)


Rekomendasi Berita