KBRN, Surabaya: Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya memperkuat pengamanan malam pergantian Tahun Baru untuk memastikan aktivitas masyarakat berlangsung aman dan tertib.

Pengamanan dilakukan melalui pengaturan lalu lintas dan penyekatan di 12 titik strategis yang menjadi akses keluar masuk kendaraan serta kawasan dengan tingkat mobilitas tinggi. Rekayasa lalu lintas mulai diberlakukan sejak pukul 17.00 WIB.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Surabaya AKBP Galih Bayu Raditya saat diwawancarai RRI Surabaya, Selasa (30/12/2025) mengatakan, langkah tersebut dilakukan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya di sektor lalu lintas.

“Kami fokus mengantisipasi penggunaan knalpot tidak sesuai spesifikasi atau knalpot brong dan aksi balap liar yang berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan,” kata AKBP Galih.

Ia menjelaskan, pengamanan melibatkan ratusan personel yang disiagakan di lapangan serta didukung pemantauan melalui kamera CCTV dan sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di sejumlah ruas jalan utama.

Menurutnya, penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas tetap dilakukan secara proporsional, baik melalui ETLE maupun penindakan langsung oleh petugas di lapangan. Pelanggar akan dikenai teguran hingga surat tilang sesuai dengan tingkat pelanggaran.

AKBP Galih Bayu Raditya mengimbau masyarakat agar merayakan malam Tahun Baru secara tertib, mematuhi aturan lalu lintas, serta menghindari aktivitas yang dapat mengganggu keamanan dan kenyamanan publik.