KBRN, Ende: Ratusan warga dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Ende terpaksa pulang tanpa mendapatkan pelayanan administrasi kependudukan. Gangguan layanan tersebut terjadi akibat pemadaman listrik yang melanda wilayah setempat.

Pemadaman listrik dari PT PLN terjadi pada Selasa (16/12/2025) sekitar pukul 09.30 WITA dan berdampak langsung pada operasional Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Ende.

Pantauan RRI di lokasi, warga dari berbagai desa telah mengantre sejak pagi untuk mengurus KTP, Kartu Keluarga, hingga dokumen pencatatan sipil lainnya. Namun, petugas meminta warga pulang setelah mendapat informasi pemadaman akan berlangsung hingga pukul 16.00 WITA.

Seluruh layanan berbasis sistem elektronik tidak dapat dijalankan karena bergantung pada pasokan listrik. Proses perekaman foto, pencetakan dokumen, hingga penerbitan akta kependudukan pun terhenti sementara.

Plt Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ende melalui Kepala Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan, John Renggi, membenarkan adanya gangguan tersebut. Ia menyebut pihaknya telah berkoordinasi dengan PLN terkait pemadaman di area kantor Dukcapil.

“Penerimaan berkas dari warga tetap kami lakukan, hanya antrean pelayanan harus menunggu sampai listrik kembali menyala,” ujar John Renggi kepada RRI. Berkas yang telah diterima akan diproses setelah sistem kembali normal.

John menegaskan, pemadaman listrik tidak mengurangi komitmen Dukcapil Ende dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Pihaknya memastikan seluruh dokumen kependudukan warga tetap diproses secara berkelanjutan.

Dukcapil Ende berharap kondisi tersebut dapat segera teratasi agar pelayanan publik kembali berjalan optimal. Pemerintah daerah berkomitmen menghadirkan layanan administrasi kependudukan yang setara dan berkelanjutan bagi seluruh warga Kabupaten Ende.

​