KBRN, Langgur: Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Maluku Tenggara (BMKG Malra), Octovianus J. Zadrak, menghimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaannya selama beberapa hari terakhir menyikapi kondisi cuaca yang diprediksi akan didominasi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, dan tinggi gelombang hingga mencapai 2,5 meter atau kategori sedang.
Hal ini disampaikan Zadrak saat menyampaikan materi terkait kondisi cuaca dalam Forum Rapat Koordinasi (Rakor) Pembentukan Posko Angkutan Laut Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, yang diselenggarakan Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Tual pada Senin kemarin.
Dari hasil pengamatan pihaknya, potensi cuaca tersebut berpeluang terjadi antar enam 16 hingga 18 Desember di sebagian wilayah Maluku termasuk Kepulauan Kei. Olehnya itu, Kepala BMKG menghimbau kepada masyarakat untuk terus tingkatkan kesiapsiagaan, khusus terhadap potensi gelombang laut yang disertai angin kencang karena akan berdampak pada keselamatan jiwa.
“Himbauan kami adalah waspada potensi tinggi gelombag kategori sedang dengan tinggi gelombang 1,25 meter hingga 2,5 meter, diperkirakan terjadi pada tanggal 16 sampai 18 Desember di perairan utara Kepulauan Aru dan Laut Arafuru bagian tengah,” kata Kepala BMKG Malra.
Dalam forum tersebut, Kepala BMKG Maluku Tenggara juga mengajak semua unsur yang hadir untuk menjadikan hasil pengamatan ini sebagai rujukan dalam menyusun strategi pelayanan selama masa libur Natal dan tahun baru.
Dirinya juga menghimbau agar masyarakat terus memperbaharui informasi cuaca secara berkala sebelum memutuskan berkatifitas guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.