UMSU Kerahkan Tim Medis-Trauma Healing Bantu Tapteng

KBRN, Sibolga: Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara ( UMSU), ambil bagian dalam penanganan pascabencana, di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).

UMSU mengerahkan tim trauma healing dan tenaga medisnya untuk menjadi relawan, di daerah tersebut.

Kehadiran tim bantuan kemanusiaan itu, disambut antusias oleh Bupati Tapteng Masinton Pasaribu.

Ia mengapresiasi kepedulian UMSU memberikan bantuan pelayanan kesehatan dan penyembuhan mental warga terdampak banjir bandang dan longsor.

Ungkapan apresiasi disampaikan Masinton, dalam pertemuannya dengan Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UMSU Muhammad Fitra Zambak, di Kantor Bupati Tapanuli Tengah, Senin (15/12/2025).

Pada pertemuan formal itu, Muhammad Fitra hadir menghadap Bupati Tapteng, bersama rombongannya dari UMSU.

"Tentu, dengan kehadiran Tim Trauma Healing dan Tenaga Medis dari UMSU akan membantu masyarakat Tapteng, baik dalam pemulihan trauma dan membantu masyarakat dalam penyembuhan penyakit. Karena, pasca banjir, longsor muncul berbagai penyakit masyarakat seperti ISPA dan gatal-gatal," ujar Bupati Tapteng Masinton.

Kepada bupati, Muhammad Fitra memaparkan agenda kegiatan UMSU membantu penanganan pascabencana Tapteng.

"Untuk tenaga medis, kami (UMSU) ada 2 dokter dan 2 orang pembantu dokter. Nantinya, kami akan melakukan pemetaan dan menentukan poskonya, baru kami terjun ke lapangan," ungkapnya.

"Kami akan ke Kecamatan Barus dan Kecamatan Tukka. Kecamatan Tukka adalah mapping kami untuk pemilihan trauma healing dan pengecekan kesehatan, skaligus nanti kalau ada keluhan, ada hadir dokter kami, kami akan berikan obat, dan semua obat-obatan itu, kami bawa dari UMSU," terangnya.

Muhammad Fitra mengatakan UMSU juga memberikan bantuan pangan dan sandang untuk warga korban bencana alam.

"Serta ada bantuan perlengkapan alat tulis khusus untuk dibagikan kepada anak-anak," jelasnya.

Rekomendasi Berita