KBRN, Purwokerto: Melihat persentase baterai ponsel yang tinggal sedikit saat berada jauh dari pengisi daya seringkali menimbulkan kepanikan. Dalam kondisi darurat, mengandalkan fitur Power Saving Mode standar terkadang belum cukup untuk menjaga ponsel tetap menyala hingga tiba di tujuan.
Namun, terdapat beberapa tips & trik sederhana yang jarang diketahui pengguna Handphone untuk memperlambat habisnya baterai ponsel. Berikut adalah langkah-langkah darurat yang bisa di lakukan:
1. Gunakan Wallpaper Hitam Polos
Bagi pengguna ponsel dengan layar jenis Amoled, penggunaan wallpaper berwarna hitam pekat bukan sekadar estetika. Pada teknologi Amoled, piksel berwarna hitam adalah piksel yang benar-benar mati dan tidak mengonsumsi daya sama sekali. Dengan mengganti latar belakang layar menjadi hitam polos, Anda secara langsung mematikan ribuan lampu kecil di layar dan menghemat penggunaan energi secara drastis.
2. Matikan Fitur 'Haptic Feedback'
Banyak pengguna tidak menyadari bahwa setiap getaran kecil saat mengetik di keyboard HP, memerlukan daya getar motor yang cukup besar. Dalam kondisi kritis, segera matikan fitur Haptic Feedback atau getaran sentuh di pengaturan suara dan getaran. Menghilangkan aktivitas motor penggetar ini akan membantu baterai HP bertahan beberapa menit bahkan beberapa jam lebih lama.
3. Batasi Aktivitas Latar Belakang
Selain kedua langkah di atas, pastikan Anda mematikan fitur lokasi (GPS) dan Bluetooth jika tidak digunakan. Kedua sensor ini terus bekerja mencari sinyal di latar belakang yang dapat menguras daya tanpa disadari oleh pengguna.
Langkah-langkah di atas bertujuan untuk memastikan ponsel tetap dapat digunakan untuk fungsi komunikasi penting atau melakukan panggilan darurat. Selain dalam kondisi mendesak, membiasakan diri mengurangi fitur-fitur yang tidak perlu juga dapat menjaga kesehatan baterai ponsel Anda dalam jangka panjang.
Dengan sedikit penyesuaian pada pengaturan, kekhawatiran akan "ponsel mati di waktu yang kurang tepat" kini dapat diminimalisir.