CAT Pastikan Asesmen ASN Objektif

KBRN, Nunukan: Penilaian kompetensi ASN Nunukan 2025 dilakukan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Sistem CAT digunakan untuk menjamin proses yang objektif dan transparan.

Seluruh pejabat yang telah ditetapkan sebagai peserta penilaian kompetensi wajib mengikuti asesmen sesuai jadwal yang ditentukan. Penyesuaian jadwal hanya dapat dilakukan apabila peserta melaporkan kendala tertentu sebelum hari pelaksanaan. Hal ini seperti disampaikan oleh Kepala BKPSDM Kabupaten Nunukan, Kaharuddin.

“Kemudian pejabat-pejabat yang sudah ditentukan sesuai dengan jadwal itu sudah harus mengikuti sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. Kecuali mereka melaporkan sebelumnya karena sesuatu hal-hal lain bisa diatur, dipindahkan di hari berikutnya. Ya, jadi kita menggunakan komputer assessment testnya CAT.” ucap Kaharuddin, Rabu (17/12/2025).


Baca Juga: Ratusan ASN Ikuti Pemetaan ProASN


Pelaksanaan asesmen dilakukan secara paperless dengan hasil yang dapat diketahui secara langsung oleh peserta. Sistem ini diterapkan untuk menutup celah intervensi dan memastikan penilaian berjalan murni berdasarkan kemampuan masing-masing ASN.

“Jadi tidak ada istilah main-main ordal-ordal dan sebagainya. Pokoknya paperless. Ya, paperless dan hasilnya langsung bisa dilihat.” ucap Kaharuddin

Materi penilaian kompetensi mencakup berbagai aspek kemampuan ASN, mulai dari psikotes hingga kepemimpinan dan sosio-kultural. Asesmen ini menjadi bagian dari upaya Pemkab Nunukan dalam memperoleh gambaran utuh kompetensi ASN sebagai dasar kebijakan kepegawaian selanjutnya.

“Seperti apa kemampuan kita, ya mungkin di dalamnya ada soal-soal berkaitan dengan psikotes untuk melihat kemampuan tenis kita, kemampuan psikologi leadership kita dan kemampuan dari sisi sosio-kultural kita. Dan saya pikir soal-soalnya akan nanti bermacam-macam di situ.” ucap Kaharuddin

Rekomendasi Berita