KBRN, Kefamenanu: Ikatan Alumni Seminari Lalian telah menggalang donasi untuk membantu korban banjir yang melanda Seminari Sibolga, Sumatera Utara. Aksi kemanusiaan ini merupakan respons cepat untuk meringankan beban para misionaris yang terdampak karena kehilangan tempat tinggal dan akses dasar.

Aksi solidaritas ini dilandasi oleh gemuruh perayaan Natal yang penuh sukacita, tapi pada saat bersamaan terjadi bencana banjir yang melanda Seminari Sibolga. Karena itu IKASEMLA, yang tersebar di berbagai belahan dunia melalui grup WhatsApp Seminari Lalian Keuskupan Atambua, berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp10.130.000 hanya dalam waktu 1x24 jam. Hal ini disampaikan Ketua IKASEMLA P.DR.Gregorius Neonbasu, SVD pada Selasa (16/12/2025

Menurut Pater Gregorius, Penggalangan dana, tersebut digelar pada Senin 15 Desember 2025 dan menjadi simbol kasih yang tak terbatas jarak, ditujukan khusus untuk Seminari Menengah St. Petrus Sibolga yang terdampak banjir bandang. Sehingga alumni Seminari Lalian dari berbagai belahan dunia menyatu dalam semangat solidaritas. 

"Banjir dahsyat yang melanda Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh sejak akhir November 2025 telah merenggut ratusan nyawa dan menyisakan luka mendalam. Karena itulah, anggota IKASEMLA yang tergabung dalam grup WhatsApp menjadi jembatan harapan. Sehingga semuanya tergerak mentransfer dana untuk menolong para korban. 

Pater Gregorius menambahkan bahwa walaupun kecil, semoga donasi yang mereka kumpulkan bermanfaat bagi Seminari Menengah  St. Petrus Sibolga Sumatera Utara. Karena memang kasih tak diukur dari jumlah, melainkan keikhlasan hati.

Donasi IKASEMLA ini menjadi bukti solidaritas kemanusiaan dengan para korban. Sebab sebentar lagi kita akan merayakan misteri Inkarnasi pada Hari Natal dan donasi ini menjadi jembatan bagi kita untuk berbagi kasih dan menebarkan Kasih Ilahi kepada sesama yang menderita. Natal menjadi pintu gerbang bagi kita utntuk berbagi perhatian dengan sesama, terlebih dengan mereka yang menderita (SK).