KBRN, Wakatobi: Sebuah longboat dengan POB (person on board) atau penumpang sebanyak 9 orang mengalami patah as propeler disekitar perairan karang kaledupa Kabupaten Wakatobi Provinsi Sulawesi Tenggara pada Senin (15/12/2025).

Hal itu diketahui dari Herman (keluarga salah satu korban) yang melaporkan telah terjadi kecelakaan kapal diperairan Wakatobi sekira pukul 09.45 Wita. “Berdasarkan laporan tersebut,  pada pukul 10.00 Wita Tim Rescue Pos SAR Wakatobi diberangkatkan menuju LKP (last known position) untuk memberikan bantuan SAR. Jarak tempuh LKP dengan Pos SAR Wakatobi sekitar 24 NM (nautical mile),” kata Amiruddin A.S Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari.

“Pada pukul 11.30 Wita terima informasi dari Tim yang berada dilapangan yang melaporkan bahwa longboat telah ditemukan beserta 9 orang POB dalam keadaan selamat, longboat tersebut ditemukan sekitar 9,13 NM arah utara Barat laut dari LKP selanjutnya seluruh POB longboat dievakuasi ke pelabuhan desa mola,” jelasnya.

Dengan telah dievakuasinya seluruh POB dalam keadaan selamat, pihak KPP Kendari menyatakan Operasi SAR kecelakaan kapal terhadap 1 (satu) buah longboat POB 9 orang yang mengalami patah as propeler disekitar perairan karang kaledupa Kabupaten Wakatobi dinyatakan selesai dan ditutup,  seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.

Adapun Identitas korban yakni  Aldo (27), Jamil (25),Inkuno (37),  Rawan (23), Reza (20), Ical (16), Haris (20), Tahiri (25) dan Sardin (27). Seluruh Korban merupakan warga Desa Bhakti Wanci.

Diketahui, pada 15 Desember 2025 pukul 01.00 Wita longboat berangkat dari karang tomia menuju pulau Wangi-wangi POB 9 orang dimana seluruh POB merupakan nelayan yang habis memanah ikan diperairan karang tomia, sekitar pukul 03.00 Wita longboat tersebut menabrak batang kayu yang menyebabkan as propeler longboat tersebut patah sehingga membutuhkan bantuan SAR.