Korupsi Ancaman Besar bagi Kehidupan Sosial

KBRN, Sungailiat : Praktik korupsi kerap dipahami sebatas kasus besar dengan nilai miliaran rupiah. Namun, korupsi justru banyak berawal dari tindakan-tindakan kecil yang sering dianggap wajar dan sepele oleh masyarakat. Hal ini disampaikan Ustaz Syaiful Zohri dalam tausiyah Mutiara Pagi di RRI Pro 1 Sungailiat, Selasa (16/12/2025).

Ustaz Syaiful Zohri mengungkapkan, kebiasaan seperti meminta uang pelicin, memotong bantuan, memanipulasi data, hingga menyalahgunakan fasilitas jabatan merupakan bentuk korupsi yang perlahan merusak tatanan moral.

“Ketika perbuatan salah mulai dianggap biasa, di situlah korupsi tumbuh subur. Ini bukan lagi soal hukum, tapi kerusakan akhlak,” ujarnya.

Menurutnya, korupsi kecil yang dibiarkan akan membentuk karakter tidak jujur dan menormalisasi pengkhianatan terhadap amanah. Dampaknya terasa langsung di tengah masyarakat, mulai dari pelayanan publik yang buruk hingga hilangnya rasa keadilan.

“Korupsi besar tidak muncul tiba-tiba. Ia berawal dari kebiasaan kecil yang dibiarkan dan diwariskan,” tegasnya.

Sementara itu, salah seorang pendengar irwan berharap perbaikan sistem pelayanan publik dibarengi dengan keteladanan para pemimpin serta penguatan nilai agama dan pendidikan karakter.

Melalui peran tokoh agama dan kesadaran kolektif masyarakat, diharapkan upaya pemberantasan korupsi dapat dimulai dari hal paling dasar, yakni membangun kejujuran dalam kehidupan sehari-hari.

Rekomendasi Berita