Peduli Bahaya Listrik Selama Musim Penghujan

KBRN, Pekanbaru : Menghadapi musim penghujan, PT PLN (Persero) mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya listrik. Imbauan ini disampaikan Assistance Manager K3 dan Keamanan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Riau dan Kepulauan Riau, Erick Febrian Mentranel, dalam Dialog Kentongan di Pro-1 RRI Pekanbaru, Selasa petang, (16/12/2025).

“Listrik itu tidak terlihat, tetapi risikonya sangat besar jika tidak kita antisipasi dengan baik, terutama saat musim hujan,” ujarnya. Karena itu, ia meminta masyarakat lebih peduli terhadap potensi bahaya listrik di lingkungan masing-masing.

Erick menegaskan, salah satu langkah penting yang harus dilakukan warga adalah mematikan MCB atau pemutus arus listrik apabila terdapat genangan air di dalam rumah. “Jika ada genangan air, sebaiknya MCB dimatikan terlebih dahulu untuk menghindari sengatan listrik dan korsleting,” lanjut Erick.

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk berhati-hati dalam penempatan stop kontak, terutama yang berada di bagian bawah atau dekat lantai. Kondisi lembap dan air dapat meningkatkan risiko terjadinya korsleting listrik yang membahayakan keselamatan.

“Apabila masyarakat menemukan pohon tumbang, kabel listrik menjuntai, atau terjadi korsleting, segera laporkan ke PLN melalui 123 atau aplikasi PLN Mobile,” tegasnya. 

Dalam dialog tersebut, Erick juga mengingatkan masyarakat agar tidak menyentuh atau mendekati peralatan listrik dalam kondisi basah atau terendam air, serta memastikan instalasi listrik di rumah sesuai standar dan dalam kondisi baik.

PLN mengajak masyarakat untuk peduli terhadap bahaya listrik dengan menggunakan peralatan listrik di tempat yang kering dan aman, memberikan edukasi kepada anak-anak, tidak melakukan perbaikan listrik secara sembarangan tanpa tenaga ahli, tidak menumpuk beban listrik, serta waspada terhadap tanda-tanda bahaya seperti bau terbakar, percikan api, atau MCB yang sering turun.

Rekomendasi Berita