KBRN, Palu : Keberhasilan Dojo Siranindi keluar sebagai juara umum Karate Open Tournament FORKI Kota Palu membuka peluang bagi atlet-atletnya untuk mengikuti pembinaan lanjutan di tingkat federasi kota. Turnamen yang digelar selama tiga hari, 12–14 Desember 2025 di Gelora Bumi Kaktus tersebut menjadi ajang seleksi awal atlet berprestasi.

Pelatih Dojo Siranindi, Andri, mengatakan raihan sebelas medali emas yang diraih anak didiknya menjadi dasar keterlibatan mereka dalam program pembinaan lanjutan FORKI Kota Palu. Atlet-atlet terpilih nantinya akan dipersiapkan menghadapi kejuaraan tingkat nasional.

“Kami membuat program khusus untuk para atlet yang telah meraih juara di turnamen kemarin, untuk persiapan pada Kejuaraan Nasional Pangdam tahun depan,” ucap Andri saat dihubungi via telepon, Senin (15/12/2025).

Baca Juga : Karate Open Tournament Usia Dini Jaring Atlet Potensial​

Meski demikian, Andri menyebut para atlet akan terlebih dahulu diberikan waktu istirahat selama satu pekan. Hal ini dilakukan untuk pemulihan setelah mengikuti rangkaian kejuaraan yang cukup padat sejak Oktober lalu. 

“Setelah libur, kita akan genjot lagi untuk kejuaraan berikutnya,” tuturnya. 

​Baca Juga : Dojo Siranindi Siap Mengikuti Kejuaraan Karate Terbuka Sulteng

Sebelumnya, Ketua FORKI Kota Palu, Zulkarnain M. Umar mengungkapkan turnamen pra usia dini tersebut digelar untuk memperbarui basis data atlet sekaligus menjaring bibit terbaik yang akan dipersiapkan menuju kejuaraan nasional tahun 2026. Adapun penjaringan atlet berdasarkan performa terbaik selama kejuaraan tersebut. 

“Jadi dari pra usia dini hingga senior akan dibentuk tim khusus sebagai persiapan menuju kejuaraan nasional pada 2026 mendatang, salah satunya adalah Kejuaraan Nasional Pangdam, di mana kami ingin turun full team,” ujar Zulkarnain. (MJH)