KBRN, Ternate: Suasana meriah menyelimuti Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Ternate seiring dengan ditutupnya kegiatan olahraga, "Kalapas Ternate Cup". Turnamen yang melibatkan para Warga Binaan dan petugas lapas ini, berhasil digelar dengan sukses dan penuh semangat sportivitas, Selasa (16/12/2025).

Acara penutupan ditandai dengan pembagian hadiah kepada para pemenang. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mencari bibit unggul, tetapi juga sebagai sarana rekreasi positif, menjaga kebugaran, dan mempererat tali silaturahmi antar WBP dan petugas.

Kepala Subbagian Tata Usaha (Kasubbag TU), Taufik Hadinoto, yang hadir mewakili jajaran struktural, menyampaikan apresiasinya terhadap kelancaran dan antusiasme seluruh peserta.

"Kami sangat bangga melihat semangat sportivitas yang tinggi dari seluruh WBP dalam mengikuti turnamen ini. Kegiatan olahraga seperti 'Kalapas Ternate Cup' adalah bagian integral dari proses pembinaan di Lapas Ternate. Ini membuktikan bahwa keterbatasan ruang tidak membatasi kita untuk berprestasi dan hidup sehat," ujarnya.

Senada dengan hal tersebut, Kalapas Ternate, Faozul Ansori, dalam sambutannya menekankan pentingnya kegiatan positif dalam mempersiapkan WBP kembali ke masyarakat.

"Turnamen ini telah berakhir, namun pelajaran tentang disiplin dan kepatuhan harus abadi. Saya tegaskan, di Lapas ini, tidak ada toleransi bagi yang melanggar ketertiban. Ambil semangat kemenangan ini sebagai janji untuk bertanggung jawab penuh atas masa depan saudara" kata Faozul Ansori.

Kesuksesan penyelenggaraan turnamen ini juga tak lepas dari peran jajaran keamanan dan ketertiban. Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka.KPLP), Jefry R. Persulessy, menyampaikan rasa syukur karena kegiatan dapat berjalan aman dan lancar.

Sementara itu, perwakilan WBP yang berhasil meraih juara 1, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan oleh pihak Lapas.

Melalui kegiatan yang humanis, Lapas Ternate terus berupaya menciptakan lingkungan yang kondusif, di mana setiap WBP didorong untuk berproses, meraih prestasi, dan kembali ke masyarakat sebagai individu yang mandiri dan produktif.