Siloam Luncurkan Robotic Center, Perkuat Layanan Bedah Presis

KBRN, Jakarta: Siloam Hospitals Group resmi meluncurkan Siloam Robotic Center sebagai pusat Robotic & Minimally Invasive Surgery pertama di Indonesia. Peluncuran ini dilakukan melalui acara Press Conference & Grand Launching pada Selasa (16/12/2025).

Pusat ini menghadirkan teknologi bedah robotik berstandar internasional seperti Biobot, Da Vinci Xi, dan ROSA. Teknologi tersebut dirancang untuk menangani berbagai kasus medis secara presisi dan minim risiko.

Dokter spesialis bedah digestif, Wifanto Saditya Joe menyebutkan lebih dari 53 pasien telah ditangani dengan sistem robotik. Pasien tersebut berasal dari berbagai spesialitas, termasuk digestif dan urologi.

“Seluruh prosedur berjalan aman tanpa gangguan teknis dari sistem Da Vinci Xi. Potensi kesalahan telah diantisipasi dengan pendampingan teknisi resmi selama operasi berlangsung,” ujar Wifanto Saditya Joe saat ditemui awak media dalam acara Press Conference & Grand Launching Siloam Robotic Center sebagai pusat Robotic & Minimally Invasive Surgery, Selasa (16/12/2025).

Selain itu, seluruh tim medis dan perawat telah mendapatkan pelatihan khusus penggunaan robotik. Wifanto menegaskan bedah robotik tidak dilakukan melalui proses trial and error.

Setiap dokter harus menjalani pelatihan ketat, mulai dari simulator hingga sertifikasi resmi. Wifanto menilai sistem pelatihan ini serupa dengan pelatihan pilot, karena keselamatan pasien menjadi prioritas utama.

Gerakan tangan robot dinilai sangat stabil dan bebas tremor meski dokter mengalami kelelahan. Instrumen robotik berukuran kecil dan memiliki tujuh derajat kebebasan gerak yang tidak dapat dilakukan tangan manusia.

Keunggulan ini memungkinkan dokter menjangkau area operasi yang sulit. Risiko komplikasi seperti perdarahan, infeksi, dan kebocoran jahitan pun dapat ditekan.

Dokter spesialis urologi, Marto Sugiono menyampaikan teknologi Da Vinci Xi dan Biobot digunakan untuk berbagai tindakan urologi. Tindakan tersebut meliputi penanganan tumor, kanker, hingga operasi kompleks lintas organ.

“Contohnya operasi gabungan untuk kasus keterlibatan antara usus dan kandung kemih. Teknologi robotik telah banyak membantu kasus-kasus dengan tingkat kesulitan tinggi,” ujar Marto Sugiono saat ditemui awak media dalam acara Press Conference & Grand Launching Siloam Robotic Center sebagai pusat Robotic & Minimally Invasive Surgery, Selasa (16/12/2025).

Untuk beberapa kasus urologi, seperti robotic assisted laparoscopic radical prostatectomy, robotik telah menjadi standar emas dunia. Prosedur ini memungkinkan perlindungan saraf penting yang berperan dalam fungsi berkemih dan ereksi.

Pasien bedah robotik juga umumnya merasakan nyeri yang lebih ringan karena luka operasi lebih kecil. Dengan keunggulan tersebut, Siloam Robotic Center diharapkan menjadi rujukan nasional layanan bedah robotik di Indonesia.

Rekomendasi Berita