Bukan Sekadar Kenyang, Ini Adab Makan dalam Islam

KBRN, Bandarlampung: Makan bukan sekadar urusan perut, tetapi juga soal adab. Dalam Islam, aktivitas sederhana seperti makan punya nilai ibadah jika dilakukan dengan cara yang benar. Oleh karena itu0, penting untuk tahu dan menerapkan adab makan sesuai ajaran Islam.

Sebelum mulai makan, Islam mengajarkan untuk membaca basmalah. Kalimat singkat ini bukan formalitas, tapi bentuk pengakuan bahwa rezeki yang kita nikmati datangnya dari Allah Swt. Dengan menyebut nama-Nya, makan jadi lebih berkah dan hati terasa lebih tenang.

Saat makan, dianjurkan menggunakan tangan kanan dan mengambil makanan yang paling dekat. Adab ini mengajarkan kesopanan sekaligus kepedulian terhadap orang lain. Islam juga mengingatkan agar tidak berlebihan. Makan secukupnya bikin tubuh lebih sehat dan menjauhkan kita dari sifat mubazir yang tidak disukai.

Mengunyah makanan dengan baik dan tidak tergesa-gesa juga termasuk adab yang sering dianggap sepele. Padahal, selain baik untuk kesehatan, kebiasaan ini melatih kita agar lebih menghargai nikmat yang sedang disantap. Islam tidak menyukai sikap rakus atau terburu-buru dalam makan.

Setelah selesai, jangan lupa membaca doa sebagai ungkapan rasa syukur. Mengucap alhamdulillah menegaskan bahwa setiap suapan adalah nikmat yang patut disyukuri, sekecil apa pun itu. Dari sini kita belajar bahwa makan bukan cuma rutinitas harian, tapi sarana mendekatkan diri kepada Allah.

Dengan menerapkan adab makan yang benar, aktivitas sederhana pun bisa bernilai ibadah. Yuk, mulai biasakan adab makan Islami dalam keseharian. Biar hidup terasa lebih tertata, hati lebih tenang, dan rezeki makin berkah.

Rekomendasi Berita