Pelajar dan Mahasiswa Indonesia Semakin Minati Bahasa Jepang

KBRN, Jakarta: Mempelajari Bahasa Jepang semakin diminati kalangan pelajar dan mahasiswa di Indonesia. Bahkan, jumlah peminatnya dalam tiga tahun terakhir mencapai ratusan ribu orang.

Para pemelajar Bahasa Jepang ini adalah mereka yang mengikuti kelas pendidikan bahasa Jepang dari The Japan Foundation. Adapun para pemelajar Bahasa Jepang di The Japan Foundation ini merupakan para pelajar dan mahasiswa.

“Kami baru rilis informasi untuk survei tahun 2024 survei terakhir dilakukan tahun 2021, jadi setiap 3 tahun. Tahun 2024 ini hasil surveinya juga sudah kami rilis, Indonesia itu sudah ada pemelajar sebanyak 732.914 orang,” kata humas The Japan Foundation, Jakarta, Abdul Barry dalam konferensi pers, Selasa (16/12/2025) di Kedubes Jepang Jakarta.

“Ini dari segi SMP, SMA sampai mahasiswa juga ini semuanya termasuk. Nomor satunya adalah Tiongkok di 1.019.197, jadi jaraknya lumayan jauh ke nomor 1 dari Tiongkok.”

Barry menjelaskan, dari segi institusi Bahasa Jepang, Indonesia justru menduduki nomor satu. “Khusus untuk institusinya ini Indonesia ada di 3.103 institusi yang punya pembelajaran bahasa Jepang,” ucapnya menjelaskan.

Sedangkan, dari segi guru pengajar Bahasa Jepang di Indonesia menduduki posisi ketiga. Adapun, posisi ini setelah Tiongkok dan Korea.

“Indonesia ada di 7.614 guru di seluruh Indonesia, yaitu guru yang mengajarkan bahasa Jepang. Betul, jadi survei ini kami lakukan termasuk pembelajarnya, institusinya dari level SMA, SMK, Madrasah Aliyah hingga kampus plus pengajarnya,” kata Barry memaparkan.

Humas The Japan Foundation, Jakarta, Abdul Barry (kanan) dalam konferensi pers, Selasa (16/12/2025) di Kedubes Jepang Jakarta (Foto: RRI/Retno Mandasari)

Di sisi lain, jumlah pemelajar Bahasa Jepang di Indonesia diharapkan akan terus meningkat di tahun-tahun mendatang. Kata Asisten Direktur Humas The Japan Foundation, Jakarta, Seki Tomoya pada kesempatan yang sama.

“Jumlah orang yang belajar Bahasa Jepang itu yang paling banyak di Tiongkok, yang kedua itu Indonesia, jadi kami sangat berharap jumlahnya naik lagi. Sekarang kebanyakan yang belajar Bahasa Jepang di SMA,” ujar Seki menjelaskan.

“Saya berharap ada banyak lagi yang belajar Bahasa Jepang lewat program The Japan Foundation.”

Jumlah pemelajar Bahasa Jepang di Indonesia pada 2024 sebesar 732.914 orang mengalami peningkatan dibanding data 2021. Yaitu, terjadi peningkatan sebesar 3 persen atau sebanyak 21.182 orang.

Rekomendasi Berita